Talkshow I
With kang
Tope, Kang Firman, dan Kang Faqih
Yang paling
penting untuk di siapkan menurut Kang Tope adalah :
1.
Individual
Kompetensi
2.
Aware
Kompetensi
3.
Networking
kompetensi
Menurut Kang
Firman, bahwa seorang pemuda itu perlu
1.
Bergerak
untuk perubahan atau tergantikan
2.
Konsisten
3.
Mentor
Kang Faqih
berkata bahwa aktivis itu melihat masalah dari sumbernya dan menyelesaikannya
dengan solusi dari akarnya.
Mahasiswa
merupakan ujung tombak perjuangan untuk masa depan bangsa, sebagai generasi
penerus bangsa.
Jenis gerakan
itu ada yang terdesain dan ada yang spontan.
Aksi masa itu
ada untuk menggertak, agar pemerintah tidak sewenang-wenang dalam menjalankan
pemerintahannya.
Talkshow II :
Indonesia Kini dan Masa Depan
With Kang
Tanri dan Nyoman
Menurut kang
Tanri, seorang mahasiswa saat ini adalag sebagai
1.
Agent
of Change
2.
Social
control
3.
Iron
Stock
Ketiganya
harus ada di dalam diri mahasiswa. Karena semuanya penting untuk memajukan
bangsa.
Menurut Teh Nyoman,
bahwa mahasiswa atau pemuda itu perlu Visioner atau perlu memiliki cita-cita
untuk selanjutnya bias berkontribusi.
Tantangan kita
kedepannya, menurut Teh Nyoman adalah MEA atau Masyarakat Ekonomi Asean. Kita
harus menghadapinya dengan cara menggunakan :
1.
Logical
thinking
2.
Analitical
thinking
3.
Comunication
skill
Tidak lupa,
kalo kita juga harus BERANI. Dalam menjadi pemimpin perlu belajar untuk
mempengaruhi orang lain tetapi tidak boleh ngotot, jadi harus balance.
Menurut Kang
Tanri, tantangan kita sebenarnya adalah Krisis, termasuk Harta, tahta, wanita. Jadi
pintarlah menahan diri dari godaan, karena tantangan terbesar kita adalah diri
kita sendiri, perluas wawasan dan taklukan diri kita sendiri.
Cara mengajak
orang menjadi terus bergerakdengan mempengaruhi teman dekat terlebih dulu,
untuk selanjutnya teman dekatnya mempengaruhi kepada yang lainnya sehingga
banyak orang yang bisa sejalan. Serta metode yang tepat adalah membuat branding
atau packaging pergerakan.
Stepnya, bikin
mereka asik dengan packaging yang tepat, dapatkan titik temu, dan mulai
bergerak.
Intinya,
walaupun kita dalam suatu aliansi atau suatu komunitas berbeda-beda atau
terkadang saling menyalahkan, tapi kita harus tahu esensinya yang dibawa
semuanya itu sama, yaitu berkontribusi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar